FOTO JATI

MENGGALI REJIKI JATI INFESS YANG LUMAYAN


ANALISA USAHA
 Perkiraan biaya per hektar dalam 6 tahun pertama, bila 1 hektar ditanam 1.000 pohon.

Beli Bibit 1000xRp.8500,-/pohon                                          = Rp 8500000,-
Pupuk & Obat-obatan 1000xRp. 4.000,-/pohon                   = Rp. 4.000.000,-
Biaya Tanam 1000xRp. 500,-/pohon                                  = Rp.    5 00.000,-
Biaya pemeliharaan selama 6 tahun                                    tergantung pemilik lahan
                                                                              ---------------
Total                                                                                RP 13000,000( belum biaya pemeliharan )

Perkiraan hasil kayu (Jati muda) setelah 6 tahun pertama

500 pohon x 0,25m³ = 125m³ nilai 125m³ x Rp.5 juta,- = Rp. 750 juta,-

Perkiraan hasil kayu dari sisa penjarangan setelah berusia 10 tahun

500 pohon x 1,25m³ = 750m³ nilai 750m³ x Rp. 8 juta,-/m³ = Rp. 6,000 milyar,-

Catatan

Perkiraan pengeluaran biaya per hektar akan semakin rendah bila penanaman berskala lebih besar. Hasil kayu sangat bergantung pula pada kondisi kesuburan tanah dan curah hujan
ASPEK TEKNIS TANAM
• Tanaman berada di daerah tropis dengan curah hujan sekitar 1000-2000 mm/tahun, suhu 24-35°C, tanah berkapur, ketinggian dibawah 700m dari permukaan laut. Jati Jumbo sangat menyukai udara panas dengan terik matahari yang panjang.
• Jarak tanam sekitar 2.5-3meter per hektar 1000-1.200 pohon. Penanaman yang rapat dapat membantu tanaman tahan terhadap angin besar/badai dan tumbuh cepat keatas dengan sedikit bercabang. Setelah 6-7 tahun perlu dijarangkan (50%) agar tanaman Jati sisa dari penjarangan (50%) dapat tumbuh besar.
• Penanaman waktu musin hujan mempermudah pekerjaan pengairan/penyiraman namum musim kemaraupun dapat ditanam asal ada sistim pengairan/penyiraman.
CARA TANAM, PEMUPUKAN & PENGENDALIAN HAMA
• Membersihkan lahan, menentukan titik tanam dengan cara mengukur jarak sekitar 3-3,5m dan mematok lahan serta membuat lubang tanam berukuran 60cmx60cm sedalam 60cm.
• Mencampur tanah hasil galian dengan 4kg pupuk kandang ayng sudah matang, 100 gram kapur tani atau kapur dolomit, 200 gram NPK 15:15:15 setelah diaduk rata tanah campuran tersebut dikembalikan ke dalam lubang.
• Menanam Jati harus hati-hati, jangan terlampau dalam sehingga menutupi bagian batang terlalu dalam. Di tempat-tempat yang banyak tiupan angin diperlukan patok penyangga tanaman.
• Untuk daerah yang banyak rayap atau hama akar, seperti uret, uter-uter atau lainnya, taburkan sekitar 50 gram currater, ruby (Carbofuran) disekeliling batang.
• Penyiraman disesuaikan dengan kondisi lapangan.
• Pemupukan dapat diulangi setiap 3 bulan dengan NPK 15:15:15 sebanyak 100-150 gram/pohon.
• Serangan hama : pada umumnya pohon Jati Jumbo sangat tahan terhadap serangan hama. Ulat daun yang menyerang daun pada umumnya dapat diatasi dengan disemprot insektisida. Sedangkan serangan inger-inger, oleng-oleng yang melubangi batang dapat diatasi dengan paraffin, meni kayu dan semprotkan insektisida.
Pohon Jati umur 6-7 tahun dilakukan penjarangan sekitar 50% dengan cara tebang selang seling. Pohon Jati sisa penjarangan yang berjumlah sekitar 500-600 pohon setiap hektarnya akan tumbuh besar lebih cepat lagi.


 Info Pemesanan : 085 327 682 015

0 komentar:

Posting Komentar

 

PASARJATI ( TBR ) Design by Insight © 2009